Sistem hidrolik pada forklift bekerja dengan menggunakan fluida hidrolik, biasanya minyak hidrolik, untuk mentransfer tenaga dari pompa hidrolik ke sylinder hidrolik dan akhirnya menggerakkan komponen-komponen mekanis forklift.
Berikut adalah beberapa komponen utama dalam sistem pompa hidrolik forklift Mitsubishi:
- Pompa Hidrolik: Pompa ini bertanggung jawab untuk mengonversi tenaga mekanis dari mesin forklift menjadi energi hidrolik. Pompa hidrolik dapat berbentuk pompa gigi, pompa piston, atau pompa roda air, tergantung pada model dan desain forklift Mitsubishi tertentu.
- Klep Kontrol Hidrolik: Valve ini mengontrol aliran fluida hidrolik ke sylinder hidrolik untuk mengatur gerakan forklift, seperti mengangkat atau menurunkan beban. Valve ini bekerja berdasarkan tekanan yang dihasilkan oleh pompa hidrolik.
- Sylinder Hidrolik: Sylinder ini merupakan komponen yang menerima tekanan hidrolik dari pompa dan mengubahnya menjadi gerakan linier. Sylinder hidrolik digunakan untuk mengangkat atau menurunkan beban, serta untuk menggerakkan komponen lain seperti mast atau boom.
- Tanki Hidrolik: Tanki ini berfungsi untuk menyimpan fluida hidrolik, biasanya minyak hidrolik, yang kemudian disirkulasikan dalam sistem. Ini juga membantu dalam menjaga tekanan hidrolik yang konstan.
- Filter Hidrolik: Filter ini ditempatkan dalam sistem untuk membersihkan minyak hidrolik dari kotoran atau partikel yang dapat merusak komponen-komponen hidrolik. Hal ini penting untuk menjaga kinerja dan umur pakai sistem.